
Jakarta – Sherly Phangestu (22) terpilih sebagai salah satu Distinguished Winner dalam Swift Student Challenge 2025. Dia membuat aplikasi berjudul Plant Heroes untuk mengedukasi anak-anak tentang proses pertumbuhan tanaman.
Selanjutnya, Sherly Phangestu mengaitkannya proses bertumbuh dan merawat diri sebagai manusia.
Plant Heroes merupakan permainan interaktif, dan alur cerita yang mendidik dengan desain visual yang ceria. Game ini mengajak anak-anak belajar tentang siklus hidup dan pentingnya menjaga lingkungan dengan cara yang sangat menyenangkan.
“Bagi saya, belajar tidak harus membosankan. Saya ingin anak-anak tahu bahwa mereka dapat tumbuh kuat, seperti pohon yang dirawat dengan baik,” kata Sherly Phangestu pada Senin (9/6/2025).
Sherly Phangestu belajar coding secara otodidak sebelum akhirnya memilih jurusan teknologi informasi (TI) di universitas dan mendaftar di Apple Developer Academy di Jakarta pada 2024.
Saat itu ia dan timnya pernah membuat aplikasi bernama Chamelure, sebuah solusi terapi di rumah bagi anak-anak penderita Amblyopia atau mata malas.
“Sangat menyenangkan melihat alumni seperti Sherly menggunakan kecerdasan mereka untuk melakukan hal-hal luar biasa. Saya selalu terinspirasi melihat berbagai cara teknologi dapat mengubah pengalaman belajar, dan Plant Heroes melakukannya dengan aplikasi yang menarik dan mudah didekati,” ujar Pendiri Apple, Tim Cook
“Sungguh luar biasa bertemu dengan Sherly, dan saya tidak sabar untuk melihat apa yang akan dia lakukan selanjutnya.” (adm)
Sumber: detik.com